KEPUTUSAN Pangeran Harry dari Kerajaan Inggris dan isterinya Meghan Markle yang memberikan nama anak keduanya seperti nama kecil Ratu Elizabeth, menuai pandangan sinis dan ironis.
Orang dalam di kerajaan Inggris, mengatakan Ratu Elizabeth tidak akan senang dengan penggunaan nama kecilnya ‘Lilibet’ kepada buyutnya itu setelah Harry menyerang keluarga kerajaan dengan pernyataan-pernyataannya di program acara televisi kesehatan mental di Amerika.
Angela Levin, seorang penulis biografi keluarga-keluarga kerajaan mengatakan bahwa Ratu akan sangat tersinggung dengan penggunaan nama kecilnya yang sangat pribadi dan istimewa itu. Meskipun ada pula yang menilai pemberian nama itu menjadi jalan ‘kembali’ Harry dan Meghan Markle ke Kerajaan setelah mereka membuat pernyataan yang menyudutkan keluarganya sendiri itu.
“Tidak setelah apa yang terjadi, saya pikir dia sangat tidak senang karena mereka sangat kasar tentang dia. Saya tidak berpikir itu ide yang baik. Saya pikir itu cukup kasar untuk Yang Mulia Ratu,” tandas Levin seperti dilansir DailyMail.
Menurut Levin, Lilibet adalah nama panggilan yang sangat pribadi dari mendiang Pangeran Philip, kepada isterinya, Ratu Elizabeth. Dia bahkan menyatakan tidak akan bermimpi bahwa Pangeran Charles akan menyebut ibunya sebagai Lilibet.
“Dia tidak pernah menggunakannya, itu adalah nama khusus, terutama untuk Duke of Edinburgh,” tandas Levin.
Meskipun demikian the times menuliskan bahwa Harry sudah menghubungi Ratu sebelum mengumumkan nama anak keduanya ke publik.
Pihak keluarga kerajaan melalui sosial Media Instagram, theroyalfamily juga sudah memberi ucapan selamat atas kelahiran buyut Ratu Elizabeth itu.
Lilibet adalah nama pemberian Raja George V, kakeknya kepada Ratu, karena dia tidak bisa mengucapkan namanya Elizabeth sebagai balita.
Piers Morgan, editor senior DailyMail mengatakan keputusan Pangeran Harry dan Meghan Markle menggunakan nama panggilan Ratu untuk bayi perempuan baru mereka adalah ‘ironis’. Mengingat pasangan itu telah menghabiskan waktu berminggu-minggu ‘menghancurkan Keluarga Kerajaan dan monarki’.
Meskipun demikian Morgan mengatakan saat ini hal yang terbaik dalam menyambut kelahiran yaitu memanjatkan doa semoga sehat, bahagia dan panjang umur.
Lilibet ‘Lili’ Diana Mountbatten-Windsor, puteri kedua pasangan Harry dan Meghan Markle lahir Jumat malam, 4 Juni 2021 di Amerika. Lili adalah cicit ke-11 yang berada di urutan kedelapan takhta kerajaan Inggris itu.
Kelahiran itu terjadi setelah Harry dan Meghan membuat serangkaian klaim eksplosif tentang Keluarga Kerajaan dan keluhan tentang kehidupan kerajaan selama wawancara mengejutkan dengan Oprah Winfrey selama beberapa minggu terakhir ini.
Meghan, 39, dan Harry, 36, pada Maret lalu kepada Oprah mereka menuduh seseorang dalam keluarga kerajaan telah bertindak rasis menuding warna kulit putera pertama Harry dan Meghan.
Juga bahwa keluarga kerajaan tak peduli dengan rencana Meghan Markle yang hendak bunuh diri karena tak tahan hidup dalam istana.
Akhir-akhir ini, Harry pun bercerita kepada Oprah tentang pola pengasuhan anak Pangeran Charles yang dinilai negatif. Harry menyampaikan itu dalam program acara TV-nya bersama Oprah Winfrey tentang kesehatan mental. ***