SEKIRA Tiga hari lalu, pasangan Kerajaan Inggris, Duke dan Duchess of Cambridge, William dan Kate Middleton memamerkan kemesraan mereka dengan foto berdua untuk memperingati 10 tahun pernikahan. Namun pada 21 April 2021, Duke of Edinburgh, Pangeran Phillips, suami Ratu Elizabeth II, meninggal dunia. Seseorang memprediksikan kerajaan Inggris sudah sampai pada perjalanan akhirnya. Endgame!
PENULIS buku-buku terlaris Dame Hilary Mantel, 68 menilai kerajaan Inggris saat ini sedang dalam perjalanan akhir. Dame yang menggambarkan Monarki sebagai ‘lembaga yang menghukum diri sendiri’ itu menilai Ratu Elizabeth hanyalah satu-satunya orang yang masih percaya dan terikat dengan kerajaan.
“Saya percaya dia satu-satunya orang yang benar-benar percaya pada Monarki sekarang. Dan saya yakin dia percaya dengan segenap hatinya,” ungkap Dame Hillary Mantel seperti dirilis dailymail.co.uk.
Dalam sebuah wawancara dengan majalah Daily Telegraph kemarin, Dame mengatakan dia berharap Ratu turun tahta untuk memberi jalan bagi Pangeran Charles.
“Aku mengerti dia menganggap ini sebagai tugas suci. Ini adalah konflik karena sebagian besar dunia melihat keluarga kerajaan sebagai sebuah bisnis pertunjukan,” tandas penulis novel sejarah The Wolf Hall yang menceritakan nasib brutal yang diderita oleh permaisuri Kerajaan di zaman Tudor itu.
Ditanya tentang masa depan Monarki, dia menambahkan, “Saya pikir ini adalah permainan akhir. Saya tidak tahu berapa lama lagi institusi ini akan berjalan”.
Menurutnya, tidak ada yang diharapkan untuk memamerkan seorang wanita yang sangat tua, wanita yang baru menjanda di depan kamera TV. Sebab itu dianggap biasa bahwa itulah yang akan terjadi.
Menurut Dame, apa yang dibawa oleh peristiwa baru-baru ini ke rumah adalah seberapa jauh Monarki mengatur dengan media telah mengubahnya menjadi lembaga yang menghukum diri sendiri. “Sama seperti sudah sewajarnya bahwa seorang ibu kerajaan baru akan muncul berseri-seri di tangga rumah sakit. Sehari setelah melahirkan,” sindir Dame Hillary tentang Kate Middleton.
Tahun 2013 lalu, Dame dikritik habis-habisan karena pernyataan tentang Kate Middleton seperti “plastik” atau patung manekin yang dipajang. Delapan tahun lalu, Dame Hilary mengatakan Kate Middleton seperti ‘boneka manekin di jendela toko’ tanpa kepribadian dengan ‘senyum plastik’ yang satu-satunya tujuan adalah untuk melahirkan.
“Saya tidak yakin apakah itu akan bertahan lebih lama dari William. Jadi saya pikir ini akan menjadi era besar terakhir mereka. Tidak ada kepentingan publik yang sah di baliknya,” tandas Dame.(***)